Sindrom aspirasi mekonium adalah suatu 
kondisi dimana bayi mengalami gangguan pernafasan karena terhirupnya 
mekonium kedalam paru-paru.
Kondisi mekonium ini dapat menyebabkan 
sejumlah masalah kesehatan pada bayi seperti iritasi kimia dalam 
jaringan paru-paru, obstruksi saluran pernapasan, inaktivasi surfaktan 
dll.
Kondisi aspirasi mekonium pada janin 
dapat terjadi sebelum atau selama persalinan yang harus membutuhkan 
perhatian medis sesegera mungkin.
Tapi sebelum mebahas mengenai pengobatan
 sindrom aspirasi mekonium ini, mungkin ada baiknya untuk menyinggung 
sedikit mengenai apa itu mekonium.
Mekonium adalah cairan tinja yang 
diekskresikan oleh bayi setelah lahir. Mekonium ini berwana gelap 
kehijauan dan lengket sehingga jika terhirup oleh bayi maka dapat 
menyebabkan sejumlah masalah pada kesehatan bayi.
Beberapa gejala yang terlihat pada kasus bayi yang mengalami sindrom aspirasi mekonium adalah:
• Warna tubuh bayi menjadi biru atau kehijauan.
• Bayi bernapas cepat
• Denyut jantung menjadi lebih rendah sebelum kelahiran.
• Bayi menjadi lemah dan lemas.
• Bayi bernapas cepat
• Denyut jantung menjadi lebih rendah sebelum kelahiran.
• Bayi menjadi lemah dan lemas.
Nah, jika anda menemukan bayi anda dalam
 kondisi diatas maka segeralah laporkan hal ini pada bidan atau dokter 
bersalin anda untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Dan berkat kemajuan pesat dalam ilmu 
kedokteran, ada beberapa pilihan pengobatan canggih yang telah tersedia 
saat ini untuk mencegah aspirasi mekonium pada bayi, seperti yang anda 
bisa lihat dibawah ini.
• Terapi oksigen
• Penggunaan obat antibiotik
• Penggunaan surfaktan dan menghirup oksida nitrat
• Penggunaan obat antibiotik
• Penggunaan surfaktan dan menghirup oksida nitrat
Kadang-kadang aspirasi mekonium dapat 
menyebabkan aspirasi pneumonia. Dan dalam kasus ini, terapi penyelamatan
 paru akan diberlakukan. Mari kita lihat berbagai terapi yang biasa 
digunakan sebagai pengobatan pada kondisi ini.
• Penggunaan DeLee Suction Apparatus
Penggunaan alat ini harus segera dimasukkan ke dalam mulut bayi sebelum mulai bernapas atau menangis.
• Therapy surfaktan
Dalam terapi ini, penghapusan penyumbatan dicapai dengan memanfaatkan surfaktan buatan di paru-paru.
• Osilasi dengan frekuensi tinggi (HFO)
Sebuah ventilator khusus untuk memberikan sejumlah dengan oksigen ekstra ke paru-paru bayi pada frekuensi yang lebih tinggi.
• Terapi penyelamatan
Dalam terapi ini, oksida nitrat 
ditambahkan ke oksigen dalam ventilator. Ventilator ini memperbesar 
pembuluh darah dan membantu dalam memberikan aliran darah yang cukup dan
 oksigen ke paru-paru bayi.
• Metode Pengobatan lainnya seperti
– Menggunakan alat penghangat untuk menjaga suhu tubuh bayi tetap normal
– Menekan dada secara pelan-pelan dada
– Menggunakan larutan garam untuk membersihkan dan mencuci saluran udara mekonium yang kental.
– Menekan dada secara pelan-pelan dada
– Menggunakan larutan garam untuk membersihkan dan mencuci saluran udara mekonium yang kental.
Demikianlah mengenai Sindrom aspirasi 
mekonium diatas semoga ada manfaatnya bagia anda yang ingin mengetahui 
tentang apa itu sindrom aspirasi mekonium.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar