Jumat, 03 Februari 2017

Sasaran Kesehatan Masyarakat

MAKALAH
SASARAN KESEHATAN MASYARAKAT

NAMA ANGGOTA KELOMPOK 3
1.       ZULFIAH ANDRIATI ABDULSALAM 15150052
2.       EMELINDA TMA ISAN 15150058
3.       IS MAYA 15150060
4.       RUCI RAHMADANI 15150069
5.       EKA WAHYUNI 15150072
6.       VICTORIA LIWUNG 15150073
7.       DINA AMBARWATI 15150074





KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyanyang, kami panjakan puji syukur atas kehadiratnya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah tentang sasaran kesehatan masyarakat.
Makalah ini telah kami susun dengan semaksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlamcar pembuatan makalah ini. Terlepas dari semua itu, kami menyadari bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bhasanya. Oleh karena itu kami menerima segala sasaran dan kritik dari pembaca agar dapat lebih memperbaiki makalah kami.
Akhir kata kami berharap semoga makalah kami tentang sasaran kesehatan masyarakat ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca

                                                                                                                                                Yogyakarta, 25 januari 2017
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                penulis














BAB 2
PEMBAHASAN
A.      SASARAN PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT
Sasaran pelayanan kesehatan masyarakat adalah individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat agar tercapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal, melalui upaya promotif dan preventif. Lingkup tatanan kesehatan masyarakat meliputi keluarga, kelompok dan masyarakat
1.       Individu
Tenaga profesi kesehatan masyarakat memberikan informasi, menyebarkan pesan menanamkan keyakinan sehingga masyarkat tidak saja sadar, tahu, dan mengerti, tetapi juga mau dan bisa melakukakn suatu anjuran yang ada hubungannya dengan masalah kesehatan tertentu (misalnya TBC, merokok, diare) yang di jumpai di puskesmas maupun di rumah sakit dengan sasaran dan pusat perhatian pada masalah kesehatan dan pemechan maslah individu

2.       Keluarga
Keluarga merupakan suatu unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga, anggota keluarga lainnya yang berkumpul yang tinggal dalam suatu rumah tangga karena ikatan tali darah dan ikatan perkawinan atau adopsi. Antara keluarga satu dan yang lainnya saling tergantung dan berinteraksi. Apabila salah satu beberapa anggota keluarga mempunyai masalah kesehatan, makan akan berpengaruh terhadap anggota lainnya dan keluarga yang ada di sekitarnya. Dari permasalahan tersebut di atas,  maka keluarga merupakan focus pelayanan kesehatan yang strategis, sebab:
a.       Keluarga sebagai lembaga yang perlu di perhitungkan
b.      Warga mempunyai peran utama dalam pemeliharaan kesehatan seluruh anggota keluaga
c.       Masalah kesehatan dalam keluarga saling berkaitan
d.      Keluarga sebagai tempat pengambilan keputusan (decision making) dalam perawatan kesehatan
e.      Warga merupakan perantara yang efektif dalam berbagai usaha – usaha kesehata masyarakat

3.       Khusus
Golongan masyarakat tertentu serta keaadn yang secara langsung atau tidak langsung dapat mempengaruhi tingkat kesehatan, misalnya:
a.       Peningkatan hygiene perorangan dan perlindungan terhadap lingkungan yang tidak menguntungkan
b.      Perlindungan tenaga kerja terhadap setiap kemungkinan timbulnya penyakit akibat kerja
c.       Perlindunga terhadap bahan-bahan beracun, korosif, allergen, dsb
d.      Perlindungan terhadap sumber-sumber pencemaran

B.      SASARAN MENURUT PROMOSI KESEHATAN
Telah di sebutkan bahwa tujuan akhir atau fisikomosi kesehatan adalah kemampuan masyarakat untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan mereka sendiri. Dari fisi ini jelas bahwa yan g menjadi sasaran utama promosi kesehatan adalah masyarakat, khususnya lagi perilaku masyarakat. Namun demikian, karena terbatasnya sumber daya, akan tidak efektif apabila upaya atau kegiatan promosi kesehatan baik yang di selenggarakan oleh pemerintah ataupun swasta langsung di alamatkan ke masyarakat oleh sebab itu perlu di lakukan pentahapan sasaran promosi kesehatan. Berdasarkan pentahapan upaya promosi kesehatan ini, maka saran di bagi menjadi 3 (tiga) kelompok sasaran.
1.       Sasaran primer (primary target)
Masyarakat pada umumnya menjadi sasaran langsung segala upaya pendidikan atau promosi kesehatan. Sesuai dengan permaslahan kesehatan, maka saran ini dapat di kelompokan menjadi: kepala keluaga untuk masalah kesehatan umum, ibu hamil dan menyusui untuk masalah, KIA (kesehatan ibu dan anak).
Anak sekolah untuk kesehatan remaja dan sebagainya. Upaya promosi yang di lakukan terhadap sasaran primer ini sejalan dengan strategi pemberdayaan masyarakat (empower ment)
2.       Sasaran sekunder (second dary target)
Para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan sebagainya. Di sebut sasaran sekunder, karena dengan memberikan pendidikan kesehatan kepada kelompok ini di harapkan untuk selanjutnya kelompok ini akan memberikan pendidikan kesehatan kepada masyarakat di sekitarnya. Di samping itu dengan perilaku sehat para tokoh masyarakat sebagai hasil pendidikan kesehatan yang di terima, maka tokoh masyarakat ini akan memberikan contoh atau acuan perilaku sehat bagi masyarakat sekitarnya. Upaya promosi kesehatan yang di tujukan kepada sasaran sekunder ini adalah sejalan denga  strategi dukungan social (social support).
3.       Sasaran tersier (tertiary target)
Para pembuat keputusan atau penentu kebijakan baik di tingkat pusat, maupun daerah adalah sasaran tersier promosi kesehatan. Dengan kebijakan-kebijakan atau keputusan yang di keluarkan oleh kelompok ini akan mempunyai dampak terhadap perilaku para tokoh masyarakat (sasaran sekunder). Upaya promosi kesehatan yang di tujukan kepada sasaran tersier ini sejalan dengan strategi advokasi (advocacy).










C.      KASUS: (DIARE)
Seorang anak A berumur 3 tahun mengalami diare sudah 2 hari dan belum di bawah ke rumah sakit. Anak tersebut mengalami diare 6 kali dalam sehari dengan konsistensi fesesnya cair bercampur lendir.

1.       KURATIF
Anak tersebut akan di berikan obat oralit terlebih dahulu oleh orang tuanya. Apabila dalam 3 hari anak tersebut tidak mengalami perubahan maka akan di bawah ke rumah sakit oleh orang tuanya untuk di tindak lebih lanjut .
2.       REHABILITATIF
Terapkan sikap PHBS, istirahat yang cukup, pemberian makanan lunak dengan porsi kecil tapi sering, menghindari makanan asam dan berminyak karena akan mengganggu
3.       PROMOTIF
Melakukan pendekatan terhadap orang tua agar lebih memperhatikan makanan dan minuman yang di konsumsi oleh anaknya, memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar rumah, menganjurkan orang tua untuk mengolah makanan yang bergizi, menganjurkan menggunakan air bersih dan sehat
4.       PREFENTIF
a.       Mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan serta mencuci tangan setelah buang air besar dan air kecil
b.      Menggunakan jamban yang baik
c.       Menggunakan air bersih
d.      Mengolah sampah yang baik agar makanan tidak tercemar serangga seperti lalat, kecoa dan lain-lain
e.      Meminum air minum sehat atau air yang telah di olah
f.        Buang air besar dan kecil pada tempatnya




BAB 3
PENUTUP
A.      KESIMPULAN
Sasaran kesehatan masyarakat adalah individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat agar tercapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal, melalui upaya promotif dan preventif. Lingkup tatanan kesehatan masyarakat meliputi keluarga, kelompok dan masyarakat . agar bisa terciptanya kesehatan masyarakat yang bermutu perlu kesadaran yang dmiliki dari individu itu sendiri , keluarga juga membantu tercapainya peningkatan kesehatan masyarakat serta dari masyarakt itu sendiri harus ikut campur dalam peningkatan kesehatan masyarakat.
B.      DAFTAR PUSTAKA



Tidak ada komentar:

Posting Komentar