Selasa, 03 Mei 2016

Alat Kontrasepsi Bagi Pria

Alat KB untuk Pria

Kondom

Kondom merupakan jenis alat kontasepsi untuk pria yang paling umum digunakan. Selain itu kondom juga sangat mudah untuk digunakan serta mudah ditemukan dipasaran. Selain itu kondom juga memliki berbagai bentuk dan rasa yang berbeda-beda.
alat kontrasepsi untuk pria
alat kontrasepsi untuk pria
Namun sayangnya kebanyakan pria malas menggunakan alat tersebut, karena menurut mereka dengan menggunakan kondom kualitas aktivitas seksual bercinta. Selain itu, mereka juga mengeluhkan bahwa mereka kesulitan dalam menemukan ukuran kondom yang sesuai , entah itu karena terlalu kecil atau justru kebesaran. Untuk keefektifan bercinta, kondom memanglah tidak dapat menurunkan resiko kehamilan atau penyakit menular seksual hingga 100%. Namun banyak ahli yang mengatakan bahwa lebih baik menggunakan kondom daripada tidak sama sekali.

Pull Out

Metode pull out memang sangat populer di kalangan pria. Jika mereka malas menggunakan kondom, kebanyakan pria akan merayu pasangannya untuk melakukan metode ini. Caranya yaitu dengan menarik penis sebelum berejakulasi. Cara ini mungkin tidak menjadi jaminan untuk ampuh menunda kehamilan, namun dapat mencegah kehamilan. Walaupun untuk resiko penyakit menular seksual akan tetap muncul karena adanya kontak antar kelamin pria dengan wanita.

Pil KB

Jika pada umunya pil kb hanya dikonsumsi oleh wanita, saat ini para peneliti telah mengembangkan obat kontrasepti untuk pria. Cara kerjanya yaitu dengan menghambat kecepatan sperma ketika mengejar sel telur, sehingga kecil kemungkinannya bila wanita hamil pada saat bercinta. Obat tersebut dapat  anda temukan dalam dua bentuk seperti suntikan atau pil.
Namun sayangnya harga obat tersebut cukup mahal dan cukup sulit ditemukan. Tidak hanya itu, kelemahan obat kb tersebut adalah pria harus mengkonsumsinye tepat waktu. Karena jika tidak, maka performa sperma tak mampu dikontrol dan pada akhirnya istri anda akan tetap hamil saat bercinta.
Alat Kontrasepsi untuk Mencegah Kehamilan
Alat KB untuk Pria

Ultrasonografi

Cara lain yang diusahakan oleh para peneliti yaitu dengan menciptakan alat kb untuk pria adalah dengan metode perlakuan ultrasonografi. Dengan metode ini, maka sperma dapat diturunkan kecepatannya ketika mengejar sel telur pada saat bercinta. Walaupun demikian, penelitian tersebut hanya baru dilakukan pada hewan laboratorium. Namun sampai saat ini belum ada kepastian apakah metode ini cukup aman dilakukan pada manusia. Karena jika tidak mampu dikontol, maka sperma pria bisa mati seluruhnya dan pria terancam mandul.

Vasektomi

Vasektomi adalah salah satu alternatif lain alat kb untuk pria yang dilakukan oleh banyak negara didunia yang bertujuan untuk menekan angka pertambahan penduduk. Dan faktanya bahwa vasektomi memanglah kurang terkenal dibandingkan dengan alat kb untuk pria seperti suntik kb, minum pil kb, menggunkan kondom ataupun dengan kontasepsi alami dengan cara menghitung kalender.
Alat kb untuk pria yang paling aman serta efektif adalah vasektomi, hal tersebut dikatakan oleh para ahli. Namun metode ini adalah metode kontrasepsi permanen yang akan membuat pria tidak mampu membuahi sel telur wanita untuk selamanya.
Selama dalam proses vasektomi, saluran yang mengalirkan sperma dari testis ke alat kelamin akan diikat atau diputus. Sehingga para pria tidak mampu untuk menghasilkan sperma lagi dan membuahi sel telur wanita. Vasektomi adalh metode yang biasanya hanya dilakukan oleh apasangan suami istri yang benar-benar tidak ingin memiliki anak lagi namun masih tetap aktif bercinta.

Vasektomi dengan cara pembakaran

Apakah benar saluran sperma pria akan benar-benar di bakar seperti sate? Tentunya tidak, vasektomi dengan cara pembakaran hanyalah sebutan untuk operasi medis vasektomi dari jenis vasektomi laiinya. Vasektomi dengan cara pembakaran dalam dunia medis disebut dengan cauterisai. Dalam metode ini dokter tidak perlu melakukan  operasi pembedahan pada kulit sekitar kantong buah zakar.
Vasektomi dengan cara pembakaran dilakukan dengan cara menempatkan suntikan tertentu langsung  mengarah pada saluran sperma pria yang dibalik kulit sekitar buah zakar. Jika saluran sperma tersebut sudah ditemukan, maka akan dilakukan cauterisasi.  Hasil vasektomi dengan cara ini sama halnya dengan vasektomi koncensional, yaitu akan dapat mengakibatkan saluran sperma buntu dan tidak dapat membuat wanita hamil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar